Accountancy is My Life


Advertisement Corner

Hosting Murah


Akhirnya Pindah Juga ke Wordpress

Diposting oleh Dwi Wahyudi | | | 1 komentar »

Sebagai seorang blogger yang baru terjun ke dalam dunia blog sejak tahun 2008, saya memiliki keinginan untuk memiliki sebuah blog yang berbasiskan Wordpress. Setelah sebelumnya membuat blog Accounting Community, Accountancy Online dan Yudi Akuntan yang berbasis Blogspot, pada hari ini tepatnya hari pertama di bulan Juli 2009 saya mencoba untuk mencoba menggunakan Wordpress dan Alhamdulillah akhirnya blog saya tercipta dengan nama Borneo Blogger.

Sekilas nama blognya mirip dengan blog miliknya Borneo Blogger Community (BBC), hanya saja yang berbeda disini terletak pada posisi katanya yang terbalik antara borneoblogger.com dan bloggerborneo.com. Dari pengalaman pribadi, menggunakan nama blog dari kebalikan nama blog lain bisa berpengaruh pada jumlah pengunjung yang datang berkunjung. Boleh dibilang kalau pengunjung tersebut berasal dari pengunjung yang tersasar karena salah menulis alamat blognya. Ya curang-curang sedikit ngga papalah, toh juga ngga merugikan para blogger kan? Malahan bisa menambah wawasan karena dapat alamat blog baru, syukur-syukur malah bisa menambah ilmu dan memberi manfaat bagi para pengunjungnya. Oke friends, untuk memperoleh informasi terbaru dari saya, silahkan mengunjungi blog baru saya. Ditunggu ya kunjungannya, thanks... (DW)


Read More ...
Bookmark and Share

Review Event Akbar Gawai Blogger 2009 di Kalimantan Barat

Diposting oleh Dwi Wahyudi | | , | 7 komentar »

Gawai Blogger 2009Dua hari lalu, tepatnya hari senin tanggal 22 Juni 2009, diadakan suatu event terbesar yang baru pertama kali diselenggarakan oleh Borneo Blogger Community (BBC) yaitu Gawai Blogger 2009. Event Gawai Blogger 2009 yang diselenggarakan di Auditorium Universitas Tanjungpura ini terlaksana berkat kerjasama antara Borneo Blogger Community (BBC) dengan WWF Indonesia, Telkom Speedy, RUAI TV, dan Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat.

Dengan mengambil tema "Blogging for the Earth", event ini mengangkat tema mengenai peranan blog dan para blogger dalam mengembangkan kepariwisataan di Kalimantan Barat dengan menjaga lingkungan hidup yang ada di objek-objek wisata yang ada di Kalimantan Barat. Event ini dibuka oleh Bapak Paryadi selaku Wakil Walikota Pontianak dan dihadiri oleh Bapak Kamaruzzaman selaku Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat, Bang Alexander Mering selaku Panitia Gawai Blogger 2009, dan salah satu perwakilan dari WWF Indonesia.

Acara pertama diisi dengan talkshow yang membahas tentang Indonesia Visit 2010 dan Pentingnya Menjaga Lingkungan Hidup Disekitar Kita. Pada talkshow yang dipandu oleh Bang Alexander Mering ini, masalah yang dibahas adalah mengenai keadaan salah satu objek wisata yang cukup terkenal di Kalimantan Barat yaitu Danau Sentarum yang saat ini terus mengalami penurunan kualitas lingkungan dimana hal ini diakibatkan oleh maraknya perusahaan-perusahaan yang membuka lahan sawit tanpa memperdulikan lingkungan sekitarnya.

Gawai Blogger 2009
Untuk sesi berikutnya, diisi dengan pembacaan para pemenang lomba yang diadakan oleh Borneo Blogger Community (BBC) dimana setelah melewati sistem penjurian yang cukup alot, diperoleh tiga nama pemenang yaitu :

1. Alex L.Setiawan
2. Muhammad Irhamna
3. Yauma Yulida

Ketiga pemenang diatas dipilih menjadi pemenang karena tulisan diblognya memiliki makna dan keterkaitan dengan tema yang diambil kali ini yaitu "Blogging for the Earth".

Acara sempat dihentikan sejenak karena telah memasuki waktu Maghrib sehingga peserta diberikan waktu untuk melaksanakan ibadah sholat Maghrib sekaligus Makan Malam. Setelah melaksanakan ibadah sholat Maghrib, saya langsung mengambil jatah makanan yang saya perhatikan rupanya semua makanan tersebut berasal dari kateringnya Delicia Cafe miliknya Mbak Louise Wulandari. Ternyata ngga salah panitia Gawai Blogger 2009 memilih kateringnya Mbak Louise karena rasa makanannya enak banget (bukan bermaksud promosi ya, itu kenyataannya lho).

Nah, waktu telah menunjukkan pukul 19.00 WIB dimana acara spesialnya baru akan dimulai. Kenapa saya bilang acara ini spesial?? Ya karena pada acara ini akan dihadiri oleh dua tokoh yang cukup terkenal di dalam dunia maya yaitu : Mas Cosa Aranda (Full Online Marketer Indonesia) dan Bapak Nukman Luthfie (CEO Virtual, Konsultan Online Terkenal di Indonesia, dan Founder Detik.com). Selain kedua tokoh tersebut, juga turut hadir Mbak Louise Wulandari (Pengusaha Online Pertama di Kalimantan Barat) dan Mas Eddy Setyawan (Online Marketer Kalimantan Barat) yang pada saat itu mendapat tugas penting sebagai pemandu acara.

Gawai Blogger 2009
Merupakan satu pengalaman yang sangat berharga bagi saya karena untuk pertama kalinya saya bisa bertemu langsung dengan tokoh-tokoh hebat tersebut yang menurut saya merupakan Master-nya dunia maya. Mungkin bagi sebagian orang yang tidak berkecimpung di dalam dunia maya, nama tokoh-tokoh tersebut sama sekali tidak pernah terdengar di telinga mereka. Namun bagi saya dan para blogger-blogger lain, mereka adalah artisnya dunia maya. Siapa sih yang ngga kenal ama Mas Cosa Aranda yang memiliki penghasilan terbesar dari blognya dimana sampai saat ini jumlah kunjungan di blognya telah mencapai 20 ribu orang. Sedangkan untuk Bapak Nukman Luthfie, beliau merupakan Founder dari Detik.com dan sampai saat ini beliau tekun untuk menggeluti Corporate Business Consultant Online. Dan Mbak Louise sendiri, seorang ibu rumah tangga yang mengendalikan semua usahanya cukup dari rumah secara online.

Pada talkshow ini, masing-masing dari mereka saling berbagi ilmu dan pengalaman mengenai kisah perjalanan sukses mereka yang selama ini mereka raih melalui dunia maya. Sungguh ilmu yang saya peroleh dengan mengikuti Event Gawai Blogger 2009 bertambah setelah mengikuti talkshow ini. Disaat keadaan ekonomi sangat susah sekarang ini, masih ada peluang untuk memperoleh pekerjaan dan penghasilan dari sumber lain yaitu Dunia Maya. Sekarang tergantung dari masing-masing pribadi bagaimana memanfaatkan kesempatan tersebut menjadi satu peluang yang tidak menutup kemungkinan untuk kedepannya akan menjadi bidang pekerjaan baru.

Jika ditarik satu kesimpulan, Event Gawai Blogger 2009 ini bisa dibilang sukses karena bisa mendatangkan pembicara-pembicara yang cukup terkenal di Indonesia dimana ilmu dan manfaat yang bisa diperoleh dari event ini sangat besar. Hanya saja sangat disayangkan ketika panitia menyediakan jumlah kursi yang sangat banyak bagi peserta, justru peserta yang datang hanya sekitar 30% dari jumlah kursi yang tersedia. Ya mau dikata apalagi, itulah fenomena yang terjadi saat ini. Masih banyak para generasi muda kita sekarang yang masih belum sadar mengenai pentingnya untuk mengembangkan keterampilan diri selain dari sekolah sebagai institusi formal. Jangankan bayar, sedangkan yang gratis aja mereka pada malas untuk mengikutinya. Padahal manfaat yang akan mereka peroleh akan mereka rasakan sendiri nantinya.

Akan tetapi, untuk mencapai suatu tujuan memang diperlukan proses yang memakan waktu yang tidak sebentar. Selama kita tetap konsisten dan pantang menyerah, Insya Allah tujuan yang kita harapkan akan tercapai. Mungkin waktu yang dibutuhkan bisa sehari, sebulan, setahun, sepuluh tahun, selama kita tetap fokus maka semuanya akan tercapai. Aminn...

Bagi para panitia Event Gawai Blogger 2009, saya ucapkan selamat dan tetap semangat Borneo Blogger Community (BBC). Keep spirit for blogging.......
Sampai ketemu di Event Gawai Blogger 2010 nanti, Insya Allah.

Sumber : Dwi Wahyudi


Read More ...
Bookmark and Share

Kode Etik Profesi Akuntan Publik

Diposting oleh Dwi Wahyudi | | | 0 komentar »

Kode Etik Profesi Akuntan PublikSetiap bidang profesi tentunya harus memiliki aturan-aturan khusus atau lebih dikenal dengan istilah "Kode Etik Profesi". Dalam bidang akuntansi sendiri, salah satu profesi yang ada yaitu Akuntan Publik. Sebenarnya selama ini belum ada aturan baku yang membahas mengenai kode etik untuk profesi Akuntan Publik.

Namun demikian, baru-baru ini salah satu badan yang memiliki fungsi untuk menyusun dan mengembangkan standar profesi dan kode etik profesi akuntan publik yang berkualitas dengan mengacu pada standar internasional yaitu Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI) telah mengembangkan dan menetapkan suatu standar profesi dan kode etik profesi yang berkualitas yang berlaku bagi profesi akuntan publik di Indonesia.

Kode Etik Profesi Akuntan Publik (Kode Etik) ini terdiri dari dua bagian, yaitu Bagian A dan Bagian B. Bagian A dari Kode Etik ini menetapkan prinsip dasar etika profesi dan memberikan kerangka konseptual untuk penerapan prinsip tersebut. Bagian B dari Kode Etik ini memberikan ilustrasi mengenai penerapan kerangka konseptual tersebut pada situasi tertentu.

Kode Etik ini menetapkan prinsip dasar dan aturan etika profesi yang harus diterapkan oleh setiap individu dalam kantor akuntan publik (KAP) atau Jaringan KAP, baik yang merupakan anggota IAPI maupun yang bukan merupakan anggota IAPI, yang memberikan jasa profesional yang meliputi jasa assurance dan jasa selain assurance seperti yang tercantum dalam standar profesi dan kode etik profesi. Untuk tujuan Kode Etik ini, individu tersebut di atas selanjutnya disebut ”Praktisi”. Anggota IAPI yang tidak berada dalam KAP atau Jaringan KAP dan tidak memberikan jasa profesional seperti tersebut di atas tetap harus mematuhi dan menerapkan Bagian A dari Kode Etik ini. Suatu KAP atau Jaringan KAP tidak boleh menetapkan kode etik profesi dengan ketentuan yang lebih ringan daripada ketentuan yang diatur dalam Kode Etik ini.

Setiap Praktisi wajib mematuhi dan menerapkan seluruh prinsip dasar dan aturan etika profesi yang diatur dalam Kode Etik ini, kecuali bila prinsip dasar dan aturan etika profesi yang diatur oleh perundang-undangan, ketentuan hukum, atau peraturan lainnya yang berlaku ternyata berbeda dari Kode Etik ini. Dalam kondisi tersebut, seluruh prinsip dasar dan aturan etika profesi yang diatur dalam perundang-undangan, ketentuan hukum, atau peraturan lainnya yang berlaku tersebut wajib dipatuhi, selain tetap mematuhi prinsip dasar dan aturan etika profesi lainnya yang diatur dalam Kode Etik ini.

Kode Etik ini berlaku efektif sejak tanggal 1 Januari 2010 dan bagi yang ingin mendownloadnya bisa klik disini.

Sumber : Dwi Wahyudi


Read More ...
Bookmark and Share

I am Come Back Again

Diposting oleh Dwi Wahyudi | | , | 0 komentar »

Setelah sekian lama vakum di dunia perbloggeran dikarenakan ada beberapa kesibukan, kali ini saya kembali lagi terjun dan mulai menulis postingan-postingan diblog ini. Setelah kurang lebih setahunan ngeblog, ada kalanya saya merasakan apa yang dinamakan Zenuh, Bozan, atau Boring. Lihat aja blog saya tuh, udah kelihatan ngga terurus dan terbengkalai. Postingannya juga ngga ada perubahan kan, jablay dah. Pasti diantara teman-teman terkadang merasakan hal yang sama juga bukan? Suatu hal yang wajar jika ada kalanya kita mengalami kejenuhan dalam melakukan sesuatu yang sifatnya rutinitas dan terus menerus.

Mmm... Kira-kira untuk postingan pertama ini, topik apa ya yang mau saya tulis kali ini? Mungkin karena saya sedang membicarakan mengenai kebosanan yang sedang saya rasakan saat ini, maka saya akan berbagi tips mengenai cara menghilangkan rasa bosan tersebut. Untuk menghilangkan rasa jenuh, ada beberapa hal yang bisa dilakukan, antara lain:

1. Travelling alias Jalan-Jalan
Bagi seorang pegawai kantoran yang kesehariannya waktunya habis di kantor untuk menyelesaikan pekerjaannya, travelling merupakan salah satu alternatif yang bisa dilakukan. Dengan jalan-jalan dan mengunjungi tempat-tempat yang suasananya lebih segar dan menyenangkan, otomatis pikiran kita akan kembali fresh dan rileks.

2. Menyalurkan Hobi
Setiap orang pasti memiliki satu kegiatan yang sangat disukai, ini dikenal dengan istilah Hobi. Tiap-tiap orang memiliki hobi yang berbeda-beda seperti : membaca, menulis, memancing, belanja, dan lain-lain. Bagi sebagian orang, dengan menyalurkan hobinya secara berkala akan dapat membantu dirinya untuk lepas dari rutinitas harian.

3. Mencari Kesibukan Baru
Kesibukan yang saya maksudkan disini bisa berarti pengalaman baru, ilmu baru, atau kalau bisa pekerjaan baru. Pada umumnya, rasa bosan ini bisa timbul karena kita melakukan satu pekerjaan secara terus menerus. Tidak ada salahnya jika memiliki kesempatan, kita mencoba untuk melakukan sesuatu yang baru seperti menambah keterampilan dibidang lain, mencari penghasilan tambahan, dan lain-lain.

Nah teman-teman, demikian sedikit tulisan mengenai cara menghilangkan rasa bosan. Diantara ketiga cara diatas mana yang menurut kalian paling efisien buat menghilangkan rasa bosan dalam hidup ini? Kalau seandainya diantara teman-teman memiliki cara lain, boleh donk kita berbagi ilmu nih.

Sumber : Dwi Wahyudi


Read More ...
Bookmark and Share

Raihlah Kesempatan Emas Menjadi Agen Pulsa Berbonus Jutaan Rupiah

Diposting oleh Dwi Wahyudi | | | 2 komentar »

DBS Kubu RayaDBS Cell adalah Dealer Voucher Pulsa Elektrik Semua Operator (Telkomsel, Indosat, XL, Esia, Fren, Axis, Hepi, Smart). DBS Cell menyediakan Produk Voucher Elektronik dengan sistem satu deposit untuk pengisian multi operator (All Operator), transaksi langsung ke server (multi server) sehingga dapat dilakukan 24 jam non stop setiap hari secara real time berbasis SMS Top Up dan via Yahoo Messenger. DBS Cell menggunakan sistem isi ulang elektronik secara otomatis serta didukung oleh beberapa server yang mempunyai multi koneksi host to host untuk transaksi ke semua operator sehingga proses transaksi yang dilakukan sangat cepat (selama tidak ada gangguan dari sisi operator). DBS Cell memiliki slogan Aman, Cepat, dan Fleksibel.

Untuk bisa menjalankan usaha ini, Anda cukup membayar biaya aktivasi keagenan pulsa sebesar Rp. 200.000,- dan Anda akan memperoleh beberapa fasilitas sebagai berikut :
1. Hak Keagenan Pulsa, yang menjadikan HP GSM Anda bisa menjual pulsa ke semua operator dengan harga yang murah selama 24 jam non stop
2. Hak Keagenan Pulsa berlaku sekali selamanya dan dapat diwariskan
3. Mendapat asuransi kecelakaan selama 1 tahun dengan nilai pertanggungan sampai dengan Rp. 10.000.000,-
4. Mendapat kartu diskon (ECC/CCI) yang bisa digunakan di 5.000 merchant di seluruh Indonesia (www.cci.co.id)
5. Memperoleh fasilitas U-Tones dimana untuk Anda yang memiliki HP berbasis Symbian, Anda akan menerima Rp. 100,- tiap kali menerima sms, telepon, atau miscall dari orang lain (www.utones.biz)
6. Memperoleh fasilitas SMS Gateway, SMS Content (Berlangganan), SMS Ucapan Selamat Ulang Tahun, SMS Gratis, TRX Pulsa via Yahoo Messenger
7. Education Pack (Ebook, Brosur, DVD, Buku Petunjuk DBS, dan Daftar Harga Pulsa DBS)

Kami menawarkan tambahan penghasilan apabila Anda dapat mengajak orang lain yang Anda kenal menjadi salah satu dari mitra usaha kami karena kami ingin usaha ini terus berkembang di Kalimantan Barat dan bisa memberikan manfaat bagi semua orang. Usaha ini dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun Anda berada, tidak terbatas wilayah di seluruh Indonesia. Usaha ini juga dapat dilakukan oleh semua kalangan baik itu Pegawai, Pengusaha, Swasta, Mahasiswa, dan lain-lain.

Dijamin !!! Usaha ini nyata, tidak ada target bulanan dan jangka waktu pelaksanaan (tutup poin). Kami juga tidak akan membebankan paket penjualan kepada Anda sebagai Mitra kami karena sistem yang kami gunakan adalah “Murni Bisnis” dan “Bukan MLM” atau “Money Games”. Hasil yang Anda peroleh sangat tergantung dari usaha Anda sendiri untuk menuju kehidupan yang lebih baik, bagi Anda maupun orang-orang yang Anda cintai. Anda dapat membuka usaha pengisian pulsa/voucher handphone elektronik dimanapun Anda berada dan sistem yang telah kami rancang akan terus mengalami perkembangan (update) sehingga Anda tidak akan mengalami masalah dalam menjalankan usaha ini.

Jika Anda berminat dengan usaha ini, Anda cukup menghubungi Sdr. Dwi Wahyudi, SE di 08565030366 atau bisa langsung datang ke kantor kami “Jayaputra Computer” Jl. Sei Raya Dalam No.7 (Samping Rumah Tahanan Sei Raya Dalam). Jangan lupa untuk membawa formulir pendaftaran yang Anda download dibawah halaman ini pada saat ingin mendaftar menjadi Mitra kami. Selain itu, bagi siapa saja yang ingin mengetahui mengenai sistem usaha yang kami jalankan, Anda bisa datang ke presentasi rutin yang kami lakukan setiap hari Minggu jam 13.30 sampai dengan selesai. Nah, tunggu apalagi?? Sekarang pilihan ada ditangan Anda dan kesempatan emas tidak akan datang dua kali.

Sumber : Dwi Wahyudi, SE

Download formulir pendaftaran disini


Read More ...
Bookmark and Share

DBS Kalbar Ikut Mendukung Pelatihan Zahir Accounting di Kalbar

Diposting oleh Dwi Wahyudi | | , | 0 komentar »

Pelatihan Zahir Accounting di Kalimantan BaratSekilas membaca judul postingan diatas pasti ada yang bertanya: "Emangnya apa hubungan antara DBS Kalbar dengan Zahir Accounting yach?". Memang kalau secara teknis, antara DBS Kalbar dengan Zahir Accounting tidak memiliki hubungan alias ngga nyambung. Yang satu bidang utamanya pulsa, sedangkan yang satunya lagi bergerak dibidang program akuntansi. Terus hubungannya dimana hayoo?? Ditebak dulu donk, bagi yang benar akan saya kasih pulsa gratis. Halahh... mentang-mentang lagi menjalani bisnis pulsa DBS, semuanya dikonversikan dalam bentuk pulsa. Hehehe....

Ok, sekarang saya akan menjelaskan apa hubungannya antara DBS Kalbar dengan Zahir Accounting. Awalnya begini, sejak mahasiswa dulu saya merupakan salah seorang asisten dosen untuk mata kuliah labkom komputer akuntansi. Salah satu diantara program akuntansi yang saya ajarkan adalah Zahir Accounting. Tak disangka, meskipun telah menyelesaikan studi di Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Tanjungpura dan telah menjadi karyawan tetap di salah satu perusahaan leasing terbesar di Kalimantan Barat, diwaktu senggang saya juga masih sesekali memberikan pelatihan kepada adik-adik tingkat saya mengenai penggunaan program akuntansi. Alasannya cukup simpel, agar ilmunya ngga hilang karena yang namanya ilmu praktek harus dikeluarkan terus. Bener ngga??

Nah, sekarang mengenai DBS Kalbar. Saya termasuk anggota baru di DBS Kalbar ini, saya baru 2 minggu lalu bergabung kedalam tim ini. Selain sebagai anggota, saya juga termasuk dalam salah satu trainer yang ikut memberikan training dan presentasi kepada calon-calon anggota kita yang ingin tahu lebih dalam mengenai DBS Kalbar. Adapun training tersebut rutin kita lakukan pada hari Minggu di kantor kami "Jayaputra Computer" Jl.Sei Raya Dalam No.7 (Samping Rumah Tahanan Sei Raya Dalam) dari jam 13.30 WIB sampai dengan selesai. Bagi pengunjung yang berminat, datang aja ke kantor kita pada jadwal tersebut.

Kebetulan pada akhir Mei ini tepatnya tanggal 30-31 Mei 2009, saya diminta oleh Panitia Himpunan Mahasiswa Akuntansi Universitas Tanjungpura (HIMASI-UNTAN) untuk menjadi Instruktur pada kegiatan Pelatihan Zahir Accounting dengan tema "Mahir Bersama Zahir". Kegiatan pelatihan tersebut dilaksanakan sebagai salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati HUT HIMASI-UNTAN. Pada pelatihan nanti merupakan kali ketiganya saya menjadi instruktur dimana sebelumnya saya pernah mengadakan pelatihan Zahir Accounting di Gedung Labkom Akuntansi Politeknik Negeri Pontianak dan Gedung Labkom Fakultas Ekonomi Universitas Tanjungpura Pontianak.

Kegiatan pelatihan ini rencananya akan diselenggarakan di Gedung Labkom Akuntansi SMK Negeri 3 Pontianak dengan target jumlah peserta sekitar 40 orang. Untuk pendaftaran peserta dilakukan mulai dari tanggal 4 Mei 2009 kemarin sampai dengan tanggal 29 Mei 2009. Bagi yang berminat segera mendaftar buruan karena panitia akan memberikan potongan bagi calon peserta yang melakukan pendaftaran dari tanggal 4-16 Mei 2009. Untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi contact person an. Riski Alfi - 08125690569 atau langsung datang ke Sekretariat Mushola Al-Iqtisod Fakultas Ekonomi Universitas Tanjungpura.

Dari tulisan saya diatas, sudah dapat dimengerti kan apa hubungan antara DBS Kalbar dengan Zahir Accounting?? Jadi kesimpulannya, saya adalah tenaga trainer lepas untuk DBS Kalbar maupun Zahir Accounting di Kalbar. Nyambung kan...

Sumber : Dwi Wahyudi, SE


Read More ...
Bookmark and Share

Pengalaman Mengikuti Seminar "The World is My Class" - Bagian Pertama

Diposting oleh Dwi Wahyudi | | | 1 komentar »

Huh... Setelah beberapa hari ini tidak memiliki waktu yang cukup buat mengisi blog dikarenakan kesibukan pekerjaan rutinitas akhir bulan, akhirnya saat ini saya bisa membuat postingan untuk blog saya. Tulisan ini saya buat sebagai salah satu sumbangsih saya untuk mengembangkan dunia pendidikan di Indonesia pada umumnya dan di Kalimantan Barat pada khususnya. Bulan Mei ini atau lebih dikenal dengan "Bulan Pendidikan" sebenarnya merupakan momen yang spesial bagi saya karena setiap tanggal 2 Mei adalah hari ulang tahun saya. Pas banget yach harinya, dimana-mana diadakan upacara untuk memperingati hari lahirnya saya, eh salah, yang bener memperingati Hari Pendidikan Nasional (HARDIKNAS). Narsis banget ya, hehehe...

Kebetulan ditempat tinggal saya yaitu Pontianak, diadakan even Pameran Komputer Terbesar "National IT Expo 2009" dari tanggal 30 Mei 2009 s/d 4 Mei 2009. Pada awalnya males juga sih mau pergi ke pameran tersebut, bukannya gaptek tapi mo lui alias ngga punya duit. Maklumlah yang namanya pameran barangnya pasti bagus-bagus en pada diskon semua, dijamin ngiler deh kalo kesana. Bener ngga?? Namun pada akhirnya saya memutuskan untuk pergi kesana karena ada salah satu even seminar yang diadakan dimana tema yang diambil adalah "The World is My Class".

Even seminar tersebut diadakan pada tanggal 4 Mei 2009 dari jam 13.00 - 17.00 WIB dan didukung oleh beberapa vendor terkemuka seperti Majalah Infokom, PCPlus, Telkomsel, dan Klub Guru. Biaya registrasi adalah Rp. 50.000,- dengan fasilitas seminar kit, snack, sertifikat, dan doorprize menarik. Info lengkap mengenai pelaksanaan seminar tersebut saya peroleh dari Harian Tribun Pontianak. Meskipun masih beberapa hari lagi, tanpa pikir panjang saya menghubungi contact person yang tertera disitu dan kemudian diminta datang ke Era Mandiri untuk melakukan pendaftaran (mungkin saya merupakan pendaftar pertama kali yach...).

Pada hari yang telah ditentukan, saya bergegas untuk hadir ke seminar tersebut. Sesampainya disana ternyata jumlah pesertanya lumayan banyak dan pada umumnya mereka adalah Guru Komputer di sekolahnya masing-masing. Seminar tersebut terdiri dari 2 sesi utama dan 1 sesi penutup. Untuk sesi utamanya, ada 2 materi yang disampaikan oleh Bapak Satria Dharma dan Bapak James F.Tomasouw. Keren-keren kan namanya? Pemateri yang pertama namanya mirip dengan tokoh pendekar Angling Dharma, mungkin lebih hebat lagi ilmu kanuragannya karena ada unsur "Satria"nya, sedangkan pemateri yang kedua kalau dilihat sekilas namanya bisa ditebak bahwa beliau memiliki darah indo alias bule. Apakah benar seperti itu? Kita lihat jawabannya nanti yach. Dibaca aja dulu postingan ini sampai selesai, lanjuttt...

Acara seminar dibuka oleh Bapak Satria Dharma yang pada kali ini materi yang dibawakannya adalah "Guru Profesional dan Tantangan Pendidikan di Masa Depan". Sedikit informasi, Bapak Satria Dharma ini adalah merupakan seorang pengajar juga atau istilah desanya yaitu "Teacher". Kebetulan beberapa waktu yang lalu beliau telah pensiun menjadi guru, eits... jangan salah paham dulu, maksud saya adalah beliau telah pensiun menjadi guru yang killer. Hehehe... Dari perkenalan singkat beliau diketahui bahwa dulunya beliau adalah seorang guru yang killer dan ditakuti oleh semua siswanya. Kalau diperhatikan seksama sih memang bawaan Bapak Satria Dharma ini berwibawa dan cool (ce'ileee...). Beliau juga merupakan pendiri Klub Guru yang dibentuk dengan tujuan untuk menghimpun seluruh guru di Indonesia agar bisa lebih maju dan berkembang seiring dengan pergeseran jaman yang terjadi.

Namun seiring perjalanan ruang dan waktu, akhirnya membuat Guru Bahasa Inggris ini mengubah paradigma lama yang menganut paham seorang guru itu haruslah ditakuti oleh siswa-siswanya. Mungkin atas dasar itulah Bapak Satria Dharma membuat tema mengenai bagaimana caranya untuk bisa menjadi guru yang profesional dan tantangan apa saja yang akan dihadapi oleh pahlawan-pahlawan tanpa tanda jasa kita di masa yang akan datang. Disini saya akan membahas sedikit mengenai materi yang dibawakan oleh beliau (mohon ijinnya ya pak...).

Isi materi yang pertama adalah mengenai Guru Profesional. Menurut beliau yang dimaksud dengan Guru Profesional adalah guru yang memiliki kemampuan untuk melaksanakan pembelajaran secara Efektif, Bermakna, dan Menyenangkan. Pada poin pertama, efektif disini dapat diartikan bahwa dalam melakukan kegiatan pembelajaran, metode pengajaran yang digunakan haruslah dapat menimbulkan keingintahuan siswa yang lebih dalam mengenai suatu materi. Bukan jamannya lagi saat sini siswa diberikan tugas untuk mencatat materi pelajaran yang jumlahnya berlembar-lembar sehingga waktunya banyak dihabiskan hanya untuk mencatat dan menghapal buku. Justru sekarang ini siswa dipancing untuk bisa mencari sendiri ilmu yang dibutuhkannya dengan guru berfungsi sebagai fasilitator, tutor, dan pengontrol.

Untuk poin kedua, seorang guru haruslah bisa membuat apa yang telah diajarkan kepada siswanya memiliki manfaat bagi siswa tersebut untuk masa depannya. Masing-masing siswa tentunya memiliki minat dan hobi di bidang-bidang tertentu, mungkin ada yang suka dengan Matematika, Fisika, Biologi, dan lain-lain. Dari situ sebagai seorang guru bisa mengarahkan siswanya untuk mendalami bidang-bidang yang disukai dengan harapan siswa tersebut nantinya akan memiliki keahlian dibidang itu sehingga akan bermanfaat bagi dirinya atau bahkan bagi orang lain.

Pada poin ketiga, metode pembelajaran yang selama ini terasa kaku karena proses belajar mengajar selalu dilakukan di kelas, mesti diubah dengan cara sesekali mengajak siswa untuk terjun langsung ke alam. Bahasa jawanya yaitu "Back To Nature" alias kembali ke alam. Disini siswa diajarkan untuk belajar mencari ilmu dari lingkungan disekitarnya dan tentunya situasi seperti ini akan membuat siswa merasa lebih fresh dan rileks sehingga proses belajar mengajar akan terasa sangat menyenangkan.

Selain ketiga poin diatas, Bapak Satria Dharma juga ada memberikan kiat-kiat untuk bisa menjadi guru yang hebat dan dicintai siswanya, antara lain:

1. Jadilah Guru yang Menyenangkan, Jangan Menjadi Guru yang Menyeramkan

Disini Bapak Satria Dharma memberikan penjelasan mengenai apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak harus dilakukan oleh seorang guru.

Yang harus dilakukan:
a. Lakukan 5S yaitu Senyum, Sapa, dan Salam kepada Setiap Siswa. Bersikaplah ceria selalu dan ingat nama siswa untuk bisa mengenali mereka secara pribadi.
b. Beri kejutan kepada siswa Anda sekali-sekali, cairkan suasana yang tegang dengan sesekali memberikan teka-teki atau bercerita mengenai pengalaman unik yang pernah dialami.
c. Hargai dan hormati siswa sebagai mana Anda hendak dihargai berupa pendapat, sikap pribadi, pilihan, asal-usul, kebiasaan, dan lain-lain.
d. Seringlah memuji siswa jika siswa tersebut melakukan hal yang baik dan cari kesempatan untuk melakukan itu.
e. Bantu kesulitan mereka baik itu dalam kegiatan belajar mengajar, komunikasi, ekonomi, sosial, dan lain sebagainya.
f. Jadilah guru yang humoris, berguraulah dengan siswa Anda. Ketahuilah hal-hal yang disukai/tidak disukai, hobi dan minat mereka. Gunakan bahasa humor dalam berkomunikasi dengan siswa.
g. Selalu pikirkan hal-hal untuk kebaikan siswa. Bersikaplah proaktif dan positif dan dengarkan siswa Anda sebagai seorang individu.

Yang tidak harus dilakukan:
a. Menjadi guru yang ditakuti oleh siswanya, selalu bersikap ramah dan santai. Hanya sekedar menambahkan, pengertian ditakuti tidak sama dengan disegani. Menjadi guru yang ditakuti belum tentu disegani tapi menjadi guru yang disegani pasti akan lebih dihormati siswanya.
b. Memanggil siswa dengan ciri fisik atau hal-hal yang tidak disukai oleh siswa.
c. Melecehkan siswa dalam keadaan apapun.
d. Menghina siswa.
e. Membuat siswa menderita dengan berbagai tugas yang tidak masuk akal atau berlebihan.
f. Membawa masalah pribadi ke kelas.
g. Merokok dikelas karena para siswa khususnya yang perempuan akan merasa risih dengan asap yang ditimbulkan sehingga suasana kelas menjadi kurang kondusif.

2. Jadilah Guru yang Kredibel dan Bisa Dipercaya

Ciri-ciri guru yang kredibel dan bisa dipercaya:
a. Memiliki pengetahuan yang cukup luas dan menguasai bidangnya dengan baik.
b. Selalu berkata benar dan sopan.
c. Selalu bersikap mengayomi dan melindungi.
d. Selalu menunjukkan sikap yang santun, siap membantu, dan bisa dipercaya.
e. Jangan berkata bohong, bersikap culas, dan berperilaku tidak jujur.
f. Pagar makan tanaman.
g. Memanipulasi dan mengintimidasi siswa.

3. Jadilah Guru yang Menimbulkan Inspirasi bagi Siswa

Hal-hal yang bisa dilakukan seorang guru untuk menimbulkan inspirasi bagi siswanya, antara lain:
a. Memberikan dorongan bagi siswa untuk memiliki tujuan hidup.
b. Memberikan dorongan bagi siswa untuk memiliki impian dan mau bekerja keras untuk mencapainya.
c. Memberikan dorongan bagi siswa untuk memiliki kualitas hidup yang tinggi.
d. Membangkitkan rasa keingintahuan siswanya dengan membuatnya penasaran dengan hal-hal yang positif.

Selesai memberikan presentasi mengenai Guru Profesional, materi kemudian dilanjutkan dengan membahas tentang Tantangan Pendidikan di Masa Depan. Pembahasan dimulai dengan bercerita mengenai realita yang terjadi saat ini dimana dunia semakin mengglobal, terjadinya ledakan pertumbuhan di bidang informasi dan teknologi, banyaknya pekerjaan-pekerjaan lama hilang digantikan oleh profesi baru, dan perbedaan pendapatan antara "highly skilled labours" dan "low skilled labours" semakin lama semakin tajam.

Dari survei yang dilakukan terhadap anak-anak yang lahir setelah tahun 1982, ketika mereka mencapai usia 21 tahun, maka mereka akan:
- Menghabiskan 10 ribu jam untuk bermain video games
- Menonton televisi selama 20 ribu jam
- Mengirim 200 ribu email
- menghabiskan 10 ribu jam menggunakan telepon genggam
Namun, mereka hanya menghabiskan waktu kurang dari 5 ribu jam untuk membaca. Sungguh ironis bukan??

Sekarang tantangan yang dihadapi oleh para guru adalah bagaimana menjadikan murid-murid di sekolah kita saat ini menjadi pemimpin babak 2 di abad 21? Apa yang harus dilakukan agar tantangan tersebut dapat menjadi kenyataan? Berikut ini adalah beberapa pencerahan yang diberikan oleh Bapak Satria Dharma yang Insya Allah dapat membantu bagi para guru-guru yang ada di Indonesia dalam menghadapi tantangan dunia pendidikan di masa yang akan datang.

Perubahan dalam Pendidikan

Perkembangan informasi dan teknologi yang semakin cepat saat sekarang ini membuat adanya pergeseran peranan guru, siswa, dan materi yang dipelajari.

1. Peran Guru
Sekarang guru tidak lagi memberikan informasi dalam bentuk ceramah dan buku teks. Guru saat ini akan berperan sebagai fasilitator, tutor, dan sekaligus pembelajar. Perkembangan informasi dan teknologi secara tidak langsung akan "memaksa" para guru untuk terus belajar dan belajar membekali diri dengan ilmu pengetahuan yang update.

2. Peran Siswa
Sekarang siswa tidak lagi menjadi pengingat fakta dan prinsip tapi akan berperan sebagai periset, problem solver, dan pembuat strategi.

3. Peran Materi yang Dipelajari
Sekarang materi tidak lagi berbentuk informasi dalam bidang studi terlepas tapi siswa akan mempelajari hubungan antar informasi. Dibutuhkan multi disclipinary thinking dan kemampuan melihat dari beragam perspektif (sudut pandang). Adapun materi-materi yang saat ini diajarkan meliputi: Global Awareness (Kesadaran Global), Keterampilan dalam bidang keuangan, ekonomi, bisnis, dan kewirausahaan, Pemikiran untuk kepentingan umum, dan Kesadaran akan kesehatan dan kesejahteraan.

Jika dilihat dari sisi model pendidikan, ada perbedaan antara model pendidikan di abad 20 dengan abad 21. Pada abad 20, penilaian dilakukan hanya semata-mata berdasarkan mata pelajaran yang dipelajari. Sedangkan model pendidikan di abad 21, mata pelajaran masih tetap menjadi dasar penilaian terhadap siswa namun masih ada beberapa faktor lain yang bisa dijadikan penilaian seperti Keterampilan Hidup, Keterampilan Informasi Teknologi, Keterampilan Bersikap dan Berindividu, dan kemampuan untuk mengendalikan emosi.

Waduh... Ngga terasa rupanya tulisan ini panjang banget. Kirain tadi hanya berapa alinea, eh sekali ditulis malah jadi banyak. Ya ngga papa deh, toh semakin panjang tulisannya kan semakin seru bacanya. Untuk Bapak James, mohon maaf sebelumnya nih Pak saya belum sempat membuat tulisan mengenai materi yang Bapak sampaikan kemarin. Maklum, tangan udah terasa pegel banget nih. Mungkin besok postingan lanjutannya akan saya masukin lagi ke blog. Sekalian mau bikin para pengunjung penasaran dengan kelanjutan kisahnya (emangnya cerita berseri). Buat Bapak Satria Dharma, ma kasih banyak buat ilmu dan pengalaman yang diberikan kepada kami sebagai peserta seminar "My World is My Class". Bagi saya pribadi semua itu memiliki manfaat yang sangat besar bagi diri saya. Semoga kita bisa ketemu lagi di lain waktu ya Pak... (Disarikan dari materi yang diberikan oleh Bapak Satria Dharma)

Bersambung ke bagian 2 ...


Read More ...
Bookmark and Share

Transparansi, Kunci Utama Suksesnya Bisnis DBS

Diposting oleh Dwi Wahyudi | | | 3 komentar »

DBS, DBS Kalimantan, DBS Kalimantan Barat, DBS KalbarDBS atau lebih dikenal dengan Duta Business School saat ini telah menjadi trend dikalangan masyarakat. Hanya dengan membayar biaya aktivasi HP kita sebesar 200 ribu, secara otomatis kita telah terdaftar menjadi anggota DBS. Cukup mendepositkan minimal 200 ribu maka kita sudah dapat melakukan transaksi pengisian pulsa selama 24 jam, dengan harga yang sangat murah, dan dijamin proses pengisian pulsa sangat cepat karena DBS terus melakukan upgrade terhadap server centernya. Selain itu, tiap-tiap anggota DBS akan diberikan fasilitas tambahan berupa : asuransi kecelakaan senilai 10 juta selama setahun, kartu diskon CCI/ECC untuk lebih dari 5000 merchant di Indonesia, fasilitas U-Tones, dan beberapa fasilitas lainnya.

Bonus tambahan juga bisa diperoleh setiap anggota DBS jika bisa mereferensikan minimal dua orang untuk bergabung kedalam jaringan DBS. Adapun bonus tambahan tersebut meliputi :

1. Bonus Sponsor sebesar Rp. 20.000,- per orang ; Diberikan jika kita bisa mengajak orang bergabung menjadi anggota DBS.
2. Bonus Pasangan sebesar Rp. 22.500,- dalam bentuk uang dan Rp. 7.500,- dalam bentuk deposit pulsa per pasang ; Diberikan jika jaringan dibawah kita terbentuk satu pasang satu di kanan dan satu di kiri.
3. Bonus Titik sebesar Rp. 1.000,- per orang ; Diberikan jika ada penambahan anggota jaringan dibawah kita.
4. Bonus Keagenan Pulsa sebesar Rp. 10,- per transaksi ; Diberikan jika anggota jaringan dibawah kita melakukan transaksi pengisian pulsa.
6. Bonus Duplikasi sebesar Rp. 2.000,- per pasang ; Diberikan jika tiap anggota yang kita sponsori berhasil membentuk pasangan dibawah jaringannya.
7. Bonus Poin sebanyak 1 poin per hari ; Diberikan bagi anggota yang bisa membentuk pasangan dibawah jaringannya lebih dari 12 pasang dalam satu hari (flush out).
8. Index Mudhorobah ; Merupakan sistem bagi hasil keuntungan penjualan di akhir tahun. Adapun anggota yang berhak atas bagi hasil ini adalah yang termasuk dalam kategori Gold, Bronze, and Silver Enterprise. Besarnya jumlah bagi hasil ini telah ditentukan berdasarkan indeks yang memiliki perhitungan sendiri sehingga adil.
9. Bonus Lain-lain berupa fasilitas-fasilitas seperti : SMS iklan gratis, SMS ucapan ulang tahun, Kirim pulsa via YM, Yamee, or eBuddy, dan masih banyak lagi.

Di Kalimantan Barat sendiri, jaringan DBS ini tumbuh dan berkembang dengan sangat pesat. Kira-kira anggotanya saat ini bisa mencapai ratusan ribu orang dari berbagai jaringan DBS yang ada di Kalimantan Barat. Salah satu diantara jaringan DBS yang ada di Kalimantan Barat yaitu DBS Kalbar. Sekilas dari namanya mungkin ada yang beranggapan bahwa DBS Kalbar merupakan keseluruhan jaringan DBS yang ada di Kalimantan Barat, namun sebenarnya DBS Kalbar adalah salah satu jaringan DBS di Kalimantan Barat yang dibentuk oleh teman dekat saya yang kebetulan seorang programmer akuntansi handal bernama Bang Yono. Asal mulanya saya bisa ketemu dan kenal dengan beliau ini karena kebetulan adiknya adalah teman akrab diwaktu kuliah dulu yang bernama Suroto.

Pada waktu awalnya saya sempat tidak memperdulikan dengan bisnis DBS ini karena terus terang saat ini saya telah trauma dengan yang namanya MLM alias Multi Level Marketing. Berbagai macam MLM pernah saya ikuti dimana pada akhirnya kisahnya selalu sama yaitu hilang tanpa bekas dan bonus-bonus yang dijanjikan tinggalah berupa janji karena diperlukan usaha yang sangat keras untuk bisa memperoleh bonus tersebut. Kita diharuskan bisa menjual produk-produk perusahaan tersebut dimana untuk menjualnya sangatlah sulit karena tidak semua golongan masyarakat yang menggunakannya dan harganya juga mahal sehingga hanya terjangkau kepada kalangan yang mampu saja. Saya kira DBS ini sistemnya seperti MLM-MLM lainnya, tapi begitu saya ikut dalam presentasi di Jayaputra Computer yang merupakan toko komputer sekaligus cyber miliknya Bang Yono, saya jadi tertarik untuk bergabung dalam jaringan DBS Kalbar ini. Ada beberapa alasan yang membuat saya tertarik untuk bergabung di DBS Kalbar ini, antara lain :

1. Keanggotaan sekali seumur hidup dan bisa diwariskan.
2. Memperoleh hak untuk membeli pulsa semua operator dengan harga murah melalui HP GSM yang didaftarkan.
3. Tidak harus mencari orang (tidak ada istilah tutup poin).
4. Tidak harus menjual produk.
5. Produk yang dijual sangat mudah untuk dijual yaitu berupa pulsa.
6. Sistem bonus bukan piramid melainkan bagi hasil sehingga ada kemungkinan anggota dibawah kita bisa lebih sukses dibandingkan sponsornya dikarenakan jaringannya lebih banyak.
7. Sistem pembagian komisi dan bonus mingguan bisa dilihat historisnya (transparansi).
8. Pertemuan rutin setiap hari Minggu di kantornya dari jam 14.00 s/d selesai sehingga bagi anggota DBS Kalbar yang tidak bisa menyakinkan temannya bisa langsung mengajaknya untuk menghadiri pertemuan ini dan jika berminat maka orang tersebut akan tetap kita masukkan sebagai anggota dari jaringan sponsor yang membawanya.
9. Tidak perlu bingung untuk bertanya atau mengajukan komplain jika ada karena kantornya jelas.
10. Merupakan salah satu bisnis jaringan yang memiliki anggota paling banyak dan paling berkembang di Indonesia, Anda bisa lihat disini untuk lebih jelasnya.

Diantara 9 alasan diatas, ada satu poin penting yang menurut saya perlu digarisbawahi yaitu Transparansi. Sebagai salah seorang yang memiliki latar belakang akuntansi tentunya saya ingin semua usaha yang kita jalankan berjalan secara jujur dan transparansi. Saya pernah bertemu dengan teman yang secara kebetulan menawarkan bisnis MLM juga kepada saya dimana produk utama yang dijual adalah beras. Memang jika dilihat dari sisi produk yang dijual, bisnis MLM tersebut memiliki prospek karena beras merupakan salah satu kebutuhan pokok kita sebagai manusia. Nah yang menjadi masalah ketika saya bertanya darimana kita tahu bahwa kita mendapatkan komisi/bonus dari anggota dibawah kita, dia menjawab lihat saja di rekening tabungan kita, kalau nambah berarti ada anggota yang masuk. Iya kalau yang masuk hanya satu orang, sekarang kalau jaringan dibawah kita terdiri dari puluhan orang, apakah kita bisa memantau pergerakan komisi/bonus yang kita dapatkan? Tentu tidak bukan? Bisa saja karena sistem pembagiannya tidak otomatis dari 10 orang yang masuk mungkin hanya 7 atau 8 orang yang dihitung bonusnya.

Nah, karena poin transparansi itulah yang membuat saya benar-benar tertarik untuk bergabung kedalam jaringan DBS Kalbar ini. Semua sistemnya telah dibuat secara otomatis karena para pendiri DBS ini terdiri dari programmer-programmer handal lulusan ITB yang merupakan anak asuhannya Onno W. Purbo (salah satu tokoh IT terkenal di Indonesia). Semua pergerakan jaringan dibawah kita dan komisi/bonus yang berhak kita dapatkan dapat kita pantau dari virtual office kita sesaat setelah kita login di www.duta4future.com. Selain itu bonus/komisi yang kita peroleh akan langsung ditransfer ke rekening kita minggu depannya dengan catatan minimal nominalnya Rp. 150.000,-.

Dari penjelasan diatas, masih adakah yang perlu diragukan dari bisnis DBS ini? Jika masih ragu dan ada yang mau ditanyakan, bisa langsung menghubungi saya melalu HP.08565030366, YM:bl4ckc4tz@yahoo.com, atau email:dbs.kuburaya@yahoo.com. Bagi yang berminat bisa langsung melakukan pendaftaran di www.dbs-kalbar.com dengan mengisikan data-data yang diperlukan dan untuk data Sponsor bisa diisi dengan nama saya Dwi Wahyudi (DBS2150162). Jaringan DBS Kalbar ini tidak hanya bagi orang-orang yang tinggal di Kalimantan Barat saja, melainkan bisa berasal dari daerah lain. Setelah melakukan transfer uang pendaftaran ke rekening yang tertera di web tersebut kemudian konfirmasikan ke saya perihal pendaftaran Anda. Ok, tunggu apalagi. Ada orang bijak mengatakan bahwa kesempatan emas tidak bakalan datang dua kali. Bisa jadi kesempatan ini merupakan kesempatan emas Anda dan jangan harap kesempatan ini bakalan datang dua kali karena pilihannya hanya dua, MENDAHULUI atau DIDAHULUI. Salam sukses selalu...

Sumber : Dwi Wahyudi, SE


Read More ...
Bookmark and Share

Delapan Kado Terindah

Diposting oleh Dwi Wahyudi | | | 5 komentar »

Kado TerindahAneka kado ini tidak dijual di toko. Anda bisa menghadiahkannya setiap saat dan tak perlu membeli! Meski begitu, delapan macam kado ini adalah hadiah terindah dan tak ternilai bagi orang-orang yang Anda sayangi.

KEHADIRAN

Kehadiran orang yang dikasihi rasanya adalah kado yang tak ternilai harganya. Memang Kita bisa juga hadir dihadapannya lewat surat, telepon, foto atau faks. Namun dengan berada disampingnya, Anda dan dia dapat berbagi perasaan, perhatian , Dan kasih sayang secara lebih utuh Dan intensif. Dengan demikian, kualitas kehadiran juga penting. Jadikan kehadiran Anda sebagai pembawa kebahagian.

MENDENGAR

Sedikit orang yang mampu memberikan kado ini sebab kebanyakan orang lebih suka didengarkan, ketimbang mendengarkan. Sudah lama diketahui bahwa keharmonisan hubungan antar manusia amat ditentukan oleh kesediaan saling mendengarkan. Berikan kado ini untuknya. Dengan mencurahkan perhatian pada segala ucapannya, secara tak langsung Kita juga telah menumbuhkan kesabaran dan kepedulian.

KERENDAHAN HATI

Untuk bisa mendengar dengan baik, pastikan Anda dalam keadaan betul-betul relaks dan bisa menangkap utuh apa yang disampaikan. Tatap wajahnya, tidak perlu menyela, mengkritik, apalagi menghakimi. Biarkan dia menuntaskannya, ini memudahkan Anda memberi tanggapan yang tepat setelah itu. Tidak harus berupa diskusi atau penilaian. Sekedar ucapan terima kasih pun akan terdengar manis baginya.

DIAM

Seperti kata-kata, didalam diam juga Ada kekuatan. Diam bisa dipakai untuk menghukum, mengusir, atau membingungkan orang. Tapi lebih dari segalanya, diam juga bisa menunjukkan kecintaan Kita pada seseorang karena memberinya "ruang". Terlebih jika sehari-hari Kita sudah terbiasa gemar menasihati, mengatur, mengkritik bahkan mengomeli.

KEBEBASAN

Mencintai seseorang bukan berarti memberi kita hak penuh untuk memiliki atau mengatur kehidupan orang bersangkutan. Bisakah Kita mengaku mencintai seseorang jika Kita selalu mengekangnya? Memberi kebebasan adalah salah satu perwujudan cinta. Makna kebebasan bukanlah "Kau bebas berbuat semaumu". Lebih dalam dari itu, memberi kebebasan adalah memberinya kepercayaan penuh untuk bertanggung jawab atas segala hal yang dia putuskan atau lakukan.

KEINDAHAN

Siapa yang tak bahagia, jika orang yang disayangi tiba-tiba tampil lebih ganteng atau cantik? Tampil indah dan rupawan juga merupakan kado lho. Bahkan tak salah jika Anda mengkadokannya tiap hari! Selain keindahan penampilan pribadi, Anda pun bisa menghadiahkan keindahan suasana dirumah. Vas dan bunga segar cantik di ruang keluarga atau meja makan yang tertata indah misalnya.

TANGGAPAN POSITIF

Tanpa sadar, sering Kita memberikan penilaian negatif terhadap pikiran, sikap atau tindakan orang yang Kita sayangi. Seolah-olah tidak Ada yang benar dari dirinya Dan kebenaran mutlak hanya pada Kita. Kali ini, coba hadiahkan tanggapan positif. Nyatakan dengan jelas dan tulus. Cobalah ingat, berapa kali dalam seminggu terakhir anda mengucapkan terima kasih atas segala hal yang dilakukannya demi Anda. Ingat-ingat pula, pernahkah Anda memujinya. Kedua hal itu, ucapan terima kasih dan pujian (dan juga permintaan maaf), adalah kado cinta yang sering terlupakan.

KESEDIAAN MENGALAH

Tidak semua masalah layak menjadi bahan pertengkaran. Apalagi sampai menjadi cekcok yang hebat. Semestinya Anda pertimbangkan, apa iya sebuah hubungan cinta dikorbankan jadi berantakan hanya gara-gara persoalan itu?. Bila Anda memikirkan hal ini, berarti Anda siap memberikan kado "kesediaan mengalah". Okelah, Anda mungkin kesal atau marah karena dia telat datang memenuhi janji. Tapi kalau kejadiannya baru sekali itu, kenapa mesti jadi pemicu pertengkaran yang berlarut-larut? Kesediaan untuk mengalah sudah dapat melunturkan sakit hati dan mengajak Kita menyadari bahwa tidak Ada manusia yang sempurna di dunia ini.

SENYUMAN

Percaya atau tidak, kekuatan senyuman amat luar biasa. Senyuman, terlebih yang diberikan dengan tulus, bisa menjadi pencair hubungan yang beku, pemberi semangat dalam keputusasaan. Pencerah suasana muram, bahkan obat penenang jiwa yang resah. Senyuman juga merupakan isyarat untuk membuka diri dengan dunia sekeliling Kita. Kapan terakhir kali anda menghadiahkan senyuman manis pada orang yang dikasihi?. (Dari berbagai sumber)


Read More ...
Bookmark and Share

Kartini, Berkat Engkau Perempuan Saat Ini Dihargai

Diposting oleh Dwi Wahyudi | | | 1 komentar »

Biografi RA Kartini

Nama : Raden Ajeng Kartini
Lahir : Jepara, Jawa Tengah, tanggal 21 April 1879
Meninggal : Tanggal 17 September 1904 (sewaktu melahirkan putra pertamanya)

Pendidikan : E.L.S. (Europese Lagere School), setingkat sekolah dasar
Suami : Raden Adipati Joyodiningrat, Bupati Rembang

Prestasi :
- Mendirikan sekolah untuk wanita di Jepara
- Mendirikan sekolah untuk wanita di Rembang

Kumpulan Surat-surat :
Door Duisternis tot Licht (Habis Gelap Terbitlah Terang).

Penghormatan :
- Gelar Pahlawan Kemerdekaan Nasional
- Hari Kelahirannya tanggal 21 April ditetapkan sebagai hari besar

Sumber :
- Album Pahlawan Bangsa Cetakan ke 18, penerbit PT Mutiara Sumber Widya
- Wajah-Wajah Nasional cetakan pertama. Karangan: Solichin Salam
Raden Ajeng Kartini (1879-1904)
Pejuang Kemajuan Wanita

Door Duistermis tox Licht, Habis Gelap Terbitlah Terang, itulah judul buku dari kumpulan surat-surat Raden Ajeng Kartini yang terkenal. Surat-surat yang dituliskan kepada sahabat-sahabatnya di negeri Belanda itu kemudian menjadi bukti betapa besarnya keinginan dari seorang Kartini untuk melepaskan kaumnya dari diskriminasi yang sudah membudaya pada zamannya.

Buku itu menjadi pedorong semangat para wanita Indonesia dalam memperjuangkan hak-haknya. Perjuangan Kartini tidaklah hanya tertulis di atas kertas tapi dibuktikan dengan mendirikan sekolah gratis untuk anak gadis di Jepara dan Rembang.

Upaya dari puteri seorang Bupati Jepara ini telah membuka penglihatan kaumnya di berbagai daerah lainnya. Sejak itu sekolah-sekolah wanita lahir dan bertumbuh di berbagai pelosok negeri. Wanita Indonesia pun telah lahir menjadi manusia seutuhnya.

Di era Kartini, akhir abad 19 sampai awal abad 20, wanita-wanita negeri ini belum memperoleh kebebasan dalam berbagai hal. Mereka belum diijinkan untuk memperoleh pendidikan yang tinggi seperti pria bahkan belum diijinkan menentukan jodoh/suami sendiri, dan lain sebagainya.

Kartini yang merasa tidak bebas menentukan pilihan bahkan merasa tidak mempunyai pilihan sama sekali karena dilahirkan sebagai seorang wanita, juga selalu diperlakukan beda dengan saudara maupun teman-temannya yang pria, serta perasaan iri dengan kebebasan wanita-wanita Belanda, akhirnya menumbuhkan keinginan dan tekad di hatinya untuk mengubah kebiasan kurang baik itu.

Pada saat itu, Raden Ajeng Kartini yang lahir di Jepara, Jawa Tengah pada tanggal 21 April 1879, ini sebenarnya sangat menginginkan bisa memperoleh pendidikan yang lebih tinggi, namun sebagaimana kebiasaan saat itu dia pun tidak diizinkan oleh orang tuanya.

Dia hanya sempat memperoleh pendidikan sampai E.L.S. (Europese Lagere School) atau tingkat sekolah dasar. Setamat E.L.S, Kartini pun dipingit sebagaimana kebiasaan atau adat-istiadat yang berlaku di tempat kelahirannya dimana setelah seorang wanita menamatkan sekolah di tingkat sekolah dasar, gadis tersebut harus menjalani masa pingitan sampai tiba saatnya untuk menikah.

Merasakan hambatan demikian, Kartini remaja yang banyak bergaul dengan orang-orang terpelajar serta gemar membaca buku khususnya buku-buku mengenai kemajuan wanita seperti karya-karya Multatuli "Max Havelaar" dan karya tokoh-tokoh pejuang wanita di Eropa, mulai menyadari betapa tertinggalnya wanita sebangsanya bila dibandingkan dengan wanita bangsa lain terutama wanita Eropa.

Dia merasakan sendiri bagaimana ia hanya diperbolehkan sekolah sampai tingkat sekolah dasar saja padahal dirinya adalah anak seorang Bupati. Hatinya merasa sedih melihat kaumnya dari anak keluarga biasa yang tidak pernah disekolahkan sama sekali.

Sejak saat itu, dia pun berkeinginan dan bertekad untuk memajukan wanita bangsanya, Indonesia. Dan langkah untuk memajukan itu menurutnya bisa dicapai melalui pendidikan. Untuk merealisasikan cita-citanya itu, dia mengawalinya dengan mendirikan sekolah untuk anak gadis di daerah kelahirannya, Jepara. Di sekolah tersebut diajarkan pelajaran menjahit, menyulam, memasak, dan sebagainya. Semuanya itu diberikannya tanpa memungut bayaran alias cuma-cuma.

Bahkan demi cita-cita mulianya itu, dia sendiri berencana mengikuti Sekolah Guru di Negeri Belanda dengan maksud agar dirinya bisa menjadi seorang pendidik yang lebih baik. Beasiswa dari Pemerintah Belanda pun telah berhasil diperolehnya, namun keinginan tersebut kembali tidak tercapai karena larangan orangtuanya. Guna mencegah kepergiannya tersebut, orangtuanya pun memaksanya menikah pada saat itu dengan Raden Adipati Joyodiningrat, seorang Bupati di Rembang.

Berbagai rintangan tidak menyurutkan semangatnya, bahkan pernikahan sekalipun. Setelah menikah, dia masih mendirikan sekolah di Rembang di samping sekolah di Jepara yang sudah didirikannya sebelum menikah. Apa yang dilakukannya dengan sekolah itu kemudian diikuti oleh wanita-wanita lainnya dengan mendirikan ‘Sekolah Kartini’ di tempat masing-masing seperti di Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, dan Cirebon.

Sepanjang hidupnya, Kartini sangat senang berteman. Dia mempunyai banyak teman baik di dalam negeri maupun di Eropa khususnya dari negeri Belanda, bangsa yang sedang menjajah Indonesia saat itu. Kepada para sahabatnya, dia sering mencurahkan isi hatinya tentang keinginannya memajukan wanita negerinya. Kepada teman-temannya yang orang Belanda dia sering menulis surat yang mengungkapkan cita-citanya tersebut, tentang adanya persamaan hak kaum wanita dan pria.

Setelah meninggalnya Kartini, surat-surat tersebut kemudian dikumpulkan dan diterbitkan menjadi sebuah buku yang dalam bahasa Belanda berjudul Door Duisternis tot Licht (Habis Gelap Terbitlah Terang). Apa yang terdapat dalam buku itu sangat berpengaruh besar dalam mendorong kemajuan wanita Indonesia karena isi tulisan tersebut telah menjadi sumber motivasi perjuangan bagi kaum wanita Indonesia di kemudian hari.

Apa yang sudah dilakukan RA Kartini sangatlah besar pengaruhnya kepada kebangkitan bangsa ini. Mungkin akan lebih besar dan lebih banyak lagi yang akan dilakukannya seandainya Allah memberikan usia yang panjang kepadanya. Namun Allah menghendaki lain, ia meninggal dunia di usia muda, usia 25 tahun, yakni pada tanggal 17 September 1904, ketika melahirkan putra pertamanya.

Mengingat besarnya jasa Kartini pada bangsa ini maka atas nama negara, pemerintahan Presiden Soekarno, Presiden Pertama Republik Indonesia mengeluarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia No.108 Tahun 1964, tanggal 2 Mei 1964 yang menetapkan Kartini sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional sekaligus menetapkan hari lahir Kartini, tanggal 21 April, untuk diperingati setiap tahun sebagai hari besar yang kemudian dikenal sebagai Hari Kartini.

Belakangan ini, penetapan tanggal kelahiran Kartini sebagai hari besar agak diperdebatkan. Dengan berbagai argumentasi, masing-masing pihak memberikan pendapat masing-masing. Masyarakat yang tidak begitu menyetujui, ada yang hanya tidak merayakan Hari Kartini namun merayakannya sekaligus dengan Hari Ibu pada tanggal 22 Desember.

Alasan mereka adalah agar tidak pilih kasih dengan pahlawan-pahlawan wanita Indonesia lainnya. Namun yang lebih ekstrim mengatakan, masih ada pahlawan wanita lain yang lebih hebat daripada RA Kartini. Menurut mereka, wilayah perjuangan Kartini itu hanyalah di Jepara dan Rembang saja, Kartini juga tidak pernah memanggul senjata melawan penjajah. Dan berbagai alasan lainnya.

Sedangkan mereka yang pro malah mengatakan Kartini tidak hanya seorang tokoh emansipasi wanita yang mengangkat derajat kaum wanita Indonesia saja melainkan adalah tokoh nasional artinya, dengan ide dan gagasan pembaruannya tersebut dia telah berjuang untuk kepentingan bangsanya. Cara pikirnya sudah dalam skop nasional.

Sekalipun Sumpah Pemuda belum dicetuskan waktu itu, tapi pikiran-pikirannya tidak terbatas pada daerah kelahiranya atau tanah Jawa saja. Kartini sudah mencapai kedewasaan berpikir nasional sehingga nasionalismenya sudah seperti yang dicetuskan oleh Sumpah Pemuda 1928.

Terlepas dari pro kontra tersebut, dalam sejarah bangsa ini kita banyak mengenal nama-nama pahlawan wanita kita seperti Cut Nya’ Dhien, Cut Mutiah, Nyi. Ageng Serang, Dewi Sartika, Nyi Ahmad Dahlan, Ny. Walandouw Maramis, Christina Martha Tiahohu, dan lainnya.

Mereka berjuang di daerah, pada waktu, dan dengan cara yang berbeda. Ada yang berjuang di Aceh, Jawa, Maluku, Menado dan lainnya. Ada yang berjuang pada zaman penjajahan Belanda, pada zaman penjajahan Jepang, atau setelah kemerdekaan. Ada yang berjuang dengan mengangkat senjata, ada yang melalui pendidikan, ada yang melalui organisasi maupun cara lainnya. Mereka semua adalah pejuang-pejuang bangsa, pahlawan-pahlawan bangsa yang patut kita hormati dan teladani.

Raden Ajeng Kartini sendiri adalah pahlawan yang mengambil tempat tersendiri di hati kita dengan segala cita-cita, tekad, dan perbuatannya. Ide-ide besarnya telah mampu menggerakkan dan mengilhami perjuangan kaumnya dari kebodohan yang tidak disadari pada masa lalu. Dengan keberanian dan pengorbanan yang tulus, dia mampu menggugah kaumnya dari belenggu diskriminasi.

Bagi wanita sendiri, dengan upaya awalnya itu kini kaum wanita di negeri ini telah menikmati apa yang disebut persamaan hak tersebut. Perjuangan memang belum berakhir, di era globalisasi ini masih banyak dirasakan penindasan dan perlakuan tidak adil terhadap perempuan.

Itu semua adalah sisa-sisa dari kebiasaan lama yang oleh sebagian orang baik oleh pria yang tidak rela melepaskan sifat otoriternya maupun oleh sebagian wanita itu sendiri yang belum berani melawan kebiasaan lama. Namun kesadaran telah lama ditanamkan kartini, sekarang adalah masa pembinaan. (Dari berbagai sumber)


Read More ...
Bookmark and Share

Article - Branches of Accounting

Diposting oleh Dwi Wahyudi | | | 0 komentar »

Different users of accounting information will require different infor-mation and use it for different purposes. Accounting can be broken down into three main branches:

1. Financial accounting is the preparation of financial statements summarizing past events, usually in the form of profit and loss accounts and balance sheets. These historic statements are mainly of interest to outside parties such as investors, loan providers and suppliers.

2. Management accounting is the provision of much more detailed infor-mation about current and future planned events to allow manage-ment to carry out their roles of planning, control and decision-making. Examples of management accounting information are product costs and cost data relevant to a particular decision, say, a choice between make or buy. Also included in management accounting is the preparation and monitoring of budgeted costs relating to a product, activity or service. All the above management accounting information is rarely, if ever, disclosed to outside parties.

3. Financial management covers the raising of finance and its deploy-ment in the various resources needed by a business, in the most effi-cient way. The cost of capital is influenced by both the capital structure adopted as well as the riskiness of the investments under-taken. Part 3 is devoted to this theme.

Within these three broad areas of accounting there may be further sub-sets of accounting relating either to one specific activity, or across the whole spectrum. Examples of these are:

1. Treasury is a finance function usually only found in a very large company or group of companies. It embraces the management of bank balances so as to raise the maximum interest on positive balances, or minimize the payment of interest on negative balances. This might entail lending money overnight on the money markets. Also included here is the management of exchange risk where finan-cial transactions are denominated in foreign currencies.

2. Taxation in a small company will be included in the duties of the finan-cial accountant who may need to call on outside professional advice from time to time. Corporation tax on company profits is not straight-forward and the system of capital allowances can be complex for some large companies, groups of companies, or multinational companies. Mention should also be made of the ramifications of value added tax (VAT) and the taxation of employee and director benefits in kind. A specialist accountant, or team of accountants, is often appointed in large companies to minimize the pain and maximize the gain from the various taxes and allowances affecting such organizations.

3. Audit is another accounting function mainly found in larger organi-zations. Internal auditors monitor that accounting procedures, documents and computerized transactions are carried out correctly. This work is additional or complementary to that undertaken by external auditors who take a broader approach in providing an inde-pendent report to shareholders in the annual report.

From : Graham Mott


Read More ...
Bookmark and Share

Article - Users of Accounting Information

Diposting oleh Dwi Wahyudi | | | 0 komentar »

The aim of all accounting information is to provide the particular user with relevant and timely data to make decisions. Who are these users of accounting information and what decisions do they need to take? Possible users include :

1. Shareholders of limited companies will be influenced in their decision to remain investors or to increase/decrease their holding by receiv-ing information about the financial performance and financial posi-tion of their company. This usually occurs twice a year in the form of a profit and loss account and a balance sheet relating to the first half-year and, later on, the full year.

2. Owner-managers of non-incorporated businesses will require the above information but they will also be privy to more detailed and more frequent information about the business’s financial affairs.

3. Management in companies range from director level down to super-visor level. Each person requires accounting information to help them in their role. Supervisors may be concerned with operating costs for a very small part of the undertaking. Directors need to control the overall performance of the company and make strategic financing and investment decisions. Middle management need feedback on whether they are meeting their financial targets.

4. Suppliers need to assess the creditworthiness of potential and exist-ing customers when setting the amount and period of credit allowed. This will partly, if not mainly, be based on the financial history of each customer so the supplier’s accountants will assess the latest profit and loss account and balance sheet. Other data on payment history may be obtained from credit agencies, for example, Dun & Bradstreet, to assist in this decision.

5. Customers also need to be reassured, in this case to minimize the risk of their supplies drying up and disrupting their own output. Firms entering into a joint venture will also need mutual reassurance. Similar checks to those outlined above for suppliers will need to be carried out. This approach is outlined in Chapter 18.

6. Employees and their representatives have a vested interest in the financial health and future prospects of their employer. They rely on an assessment of the published accounts by experts for this.

7. Government levies tax on the profits earned by businesses and value added tax on the sales value of most industries. Tax authorities rely on the information provided by companies for these purposes.

8. Competitors can make some comparisons, for example, sales per employee, from published accounting data in a process known as benchmarking. This may provide clues to areas where performance may be improved particularly if explanations of differences in operat-ing systems can be obtained.

9. Lenders need to be assured that their capital is safe and that the borrowing company can service the loan or overdraft adequately, so again the financial statements of profit and loss account and balance sheet will be examined from this viewpoint.

It can be concluded from the above that most users of accounting information are drawing on that provided in the published accounts. Only management have access to more detailed, non-published financial information within a company.

From : Graham Mott


Read More ...
Bookmark and Share

Article : Organizing The Book of Account

Diposting oleh Dwi Wahyudi | | | 0 komentar »

A. Ledgers

Each account code represents an individual T account. In a manual accounting system used by the smallest of businesses all T accounts may fit into one book or ledger. In most businesses, however, the volume of transactions, and the need for more than one person to have access to make entries, means that similar transactions are entered into one particular ledger. This is also true of computerized accounting systems. Typically there are three main ledgers: sales ledger, purchases ledger, nominal ledger.

The sales and purchases ledgers contain the T accounts for each individual credit customer and supplier whilst the nominal ledger contains the T accounts for total sales, total purchases and every other expense, income, asset and liability.

B. Journals

Double entries are not made directly into the ledgers, but are first entered in a book of prime entry from which postings to the two relevant ledger accounts are made later. These books of prime entry are: sales day book or sales journal, purchases day book or purchases journal, journal, and cash book(s).

The sales and purchase day books act as a kind of diary where all sales and purchases are entered in chronological order. At a later date each transaction is entered in the named account of the customer or supplier in the sales or purchases ledger respectively whilst the total of a batch of similar transactions is entered in the sales account or purchases account in the nominal ledger, so completing the double entry. Since the advent of value added tax (VAT) some years ago, a further entry in the sales and purchase journals is needed to record these tax amounts which are posted to the relevant side of the VAT account in the nominal ledger in batch totals. In this way large volumes of individual sales and purchases are kept out of the nominal ledger by only posting batch totals for a day or a week at a time.

In a similar way, large amounts of cash transactions are first entered in a cash receipts book or a cash payments book, both of which act as books of prime entry and as ledgers. These cash transactions are later posted to the named account of the customer or supplier in the sales ledger or purchases ledger respectively. This again completes the double entry.

The journal proper is a book of prime entry used to make the initial record of non-routine transactions which are later posted to two ledger accounts to preserve the double entry principle. Typical entries in a journal might relate to : the correction of errors, adjustments for prepayments and accruals, the creation of provisions for bad debts or any other purpose, and adjustments for stocks on hand at the end of an accounting period.

We have now seen how financial transactions are routinely recorded in journals and ledgers, and how a chart of accounts identifies each ledger account in a double entry bookkeeping system, all enabling the final accounts to be produced. The following chapters now examine each of these financial accounting statements in turn.

From : Graham Mott


Read More ...
Bookmark and Share

Kompetisi Blog Fajar Seraya

Diposting oleh Dwi Wahyudi | | | 1 komentar »

Kompetisi Menulis Artikel Fajar Seraya

Kali ini Mas Fajar Seraya kembali membuat kompetisi blog dengan tema "Kompetisi Fajarseraya - Blog For Fun". Adapun yang diperlombakan disini adalah artikel-artikel yang telah dibuat dan dikirim oleh para peserta kompetisi ini.

Syarat dan Ketentuan Kontes

1. Untuk Mengikuti kontes ini silahkan mendaftar dan kirimkan artikel anda ke email daftarkontes@yahoo.com
2. Email yang dikirim isikan dengan data kalian yang lengkap, terutama URL Blog kalian.

Aturan Penulisan Artikel

1. Sesuai dengan tema yaitu BLOG FOR FUN maka peserta bebas membuat artikel yang ada hubungannya dengan BLOG. Contoh : Tips-tips, Trik-trik, Cerita anda tentang Blog, Cerita mendapatkan uang dari Blog, Pengalaman setelah menjadi Blogger dll (Asalkan berhubungan dengan BLOG). Hal ini dilakukan agar lomba Sportif sesuai dengan keahlian menulis Peserta.
2. Semua artikel Peserta akan diposting di fajarseraya.com (Blog ini). Langsung setelah Peserta mengirimkan artikel.
3. Bebas mengirimkan artikel sebanyak-banyaknya.
4. Max mendaftarkan 2 BLOG.

Penilaian

1. Cerita original dan tidak Copas.
2. Buatlah artikel dengan Gaya bahasa Tersendiri (Namun masih bisa dimengerti).

Aturan Kompetisi

1. “KOMPETISI FAJARSERAYA” diadakan mulai 1 Maret - 30 April 2009 (2 Bulan)
2. Pemenang ditentukan oleh fajar dan tidak dapat di ganggu gugat.
3. Pemenang diumumkan 30 April.

Tips Memperoleh Nilai Tambahan dalam Kompetisi

1. Mereview kontes ini dengan Anchor Text : Kompetisi Fajarseraya ke link http://fajarseraya.com/kompetisi-fajarseraya
2. Mengirimkan artikel sebanyak-banyaknya ke email daftarkontes@yahoo.com, untuk meningkatkan peluang untuk memenangkan kompetisi ini.
3. Memasang banner di blog masing-masing peserta.

Hadiah Pemenang

I. Pemenang Utama (Update)

Persembahan HostingTangguh
1. Juara 1 : Domain .com + Paket Hosting (XII 500MB/US 1GB)
2. Juara 2 : Domain .com
3. Juara 3 : Paket Hosting (XII 500MB/US 1GB)

II. Hadiah Tambahan (Terbaru)

Persembahan Forum Marigaul
* 15 Domain .info + Hosting (100 MB)(Gratis biaya perpanjangan domain dengan memasang banner Marigaul.com)

III. Pemenang Kategori (Masing-masing domain web.id)

Persembahan Pusat Hosting
1. Pemula terbaik
2. Tulisan bermanfaat
3. Tulisan terunik
4. Artikel Komentar terbanyak

IV. Tambahan hadiah Hosting :

Persembahan SarangHosting (Masing-masing 2 paket hosting (US 1GB)
1. Artikel Tergokil
2. Artikel Terlucu

Sumber : Dwi Wahyudi, SE


Read More ...
Bookmark and Share

Sekali Money Politic Tetap Money Politic

Diposting oleh Dwi Wahyudi | | | 1 komentar »

A Mild Live Wanted 2009Artikel yang saya tulis kali ini saya posting sebagai salah satu syarat mengikuti kompetisi blog "A Mild Live Wanted 2009" yang diadakan oleh "A Mild". Tanpa pikir panjang lagi saya langsung menulis artikel buat mengikuti kompetisi tersebut. Kenapa saya cepat-cepat mengirim artikel ini? Ya karena saya ingin mengejar masuk sebagai 100 peserta pertama yang mengirim artikel. Lumayan bro bisa langsung dapat CD plus Topi dari A Mild, tidak usah muluk-muluk dapat hadiah utamanya. Dapat dua hadiah itu saja sudah membuat diriku merasa senang sekali. Kepengen sih dapat hadiah utamanya, doa'in saja artikelku ini terpilih yach. Kalau memang rezeki tidak akan kemana kok, yang penting kita usaha saja menulis artikel yang menarik.

Pada awalnya, saya sempat bingung juga mengenai topik apa yang akan saya bahas di artikel ini. Setelah dipikir-pikir akhirnya saya memutuskan untuk mengambil topik mengenai seputaran Pemilu Indonesia yang belakangan ini sedang hangat-hangatnya diperbincangkan banyak orang. Memang kalau dikaitkan dengan A Mild, topik ini tidak ada hubungannya. Apa sih hubungan A Mild ama Pemilu Indonesia? Ngga ada kan?. Yang jelas, dalam kompetisi blog "A Mild Live Wanted 2009" ini panitia membebaskan para pesertanya untuk memilih topik artikel apapun asalkan tidak terkait dengan periklanan internet dan tidak menyinggung SARA. So, menurut kalian apakah artikel saya ini masuk dalam kedua kategori tersebut? Dibaca aja ya dan berikan komentarnya.

Seminggu sudah Pemilu Caleg berlalu, semua media yang ada di Indonesia baik media cetak maupun elektronik saat ini berlomba-lomba untuk menyajikan berita terkini mengenai perkembangan hasil Pemilu Caleg yang baru saja dihelat. Kalau bagi saya, bukanlah informasi mengenai hasil suara pemilu yang ingin saya ketahui melainkan informasi pelanggaran-pelanggaran apa saja yang telah dilakukan oleh partai-partai selama melaksanakan kampanye. Menurut saya pribadi, percuma saja suatu partai memperoleh suara yang banyak jika cara kampanye yang dilakukan melanggar aturan yang telah ditentukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Isu Money Politic menjadi salah satu pelanggaran yang paling banyak ditemukan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Banwaslu) di lapangan. Berbagai macam cara dan upaya dilakukan oleh para tim sukses caleg-caleg yang bertarung untuk menarik simpatik dari para calon pemilih, salah satu diantaranya ya itu tadi, menarik simpati dengan cara memberikan imbalan berupa uang atau barang. Gimana mau menciptakan Demokrasi Pancasila yang murni kalau cara yang digunakan untuk memperoleh suara tidak fair?

Beberapa waktu yang lalu saya sempat menonton acara di salah satu media televisi dimana pada saat itu yang menjadi narasumbernya adalah salah satu artis yang mencalonkan diri menjadi calon legislatif. Dan kebetulan topik yang dibahas pada saat itu adalah indikasi banyak terjadinya money politic baik pada saat kampanye maupun pada saat sebelum pelaksanaan pencontrengan. Kalau dalam dunia politik, istilah kerennya yaitu Serangan Fajar. Yang agak menggelitik hati saya pada saat itu ketika narasumber tersebut dimintakan pendapatnya mengenai money politic, dengan santainya dia menjawab "Apakah salah kita memberikan seseorang benda atau uang jika kita ikhlas? Lagipula dari Banwaslu harus tegas juga donk dalam menyikapi kasus money politic ini seperti apa, tindakan-tindakan apa yang termasuk dalam money politic, dan apakah ada batasan minimal uang/benda yang diberikan termasuk dalam money politic atau tidak".

Sejenak saya tersenyum mendengar jawaban itu. Sebagai salah satu staf Internal Audit di perusahaan leasing yang ada di daerah saya, yang namanya uang (money) merupakan satu hal yang sangat sensitif dimana jika ditemukan suatu pelanggaran berkaitan dengan uang (money), biarpun jumlahnya hanya Rp. 1.000,-, maka sangsi yang akan dijatuhkan adalah PHK. Memang terkesan kejam, tapi yang namanya uang (money) tidak ada tolerir. Dapat kita lihat kan buktinya, banyak anggota dewan yang tertangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena telah melakukan korupsi yang nilainya mencapai ratusan juta atau bahkan milyaran rupiah.

Kalau dipikir secara logika, suara yang diberikan karena uang pasti tujuannya tidak ikhlas lagi. Beda dengan orang yang memilih berdasarkan hati nuraninya, itu baru yang namanya Demokrasi Pancasila murni. Mau dibawa kemana bangsa kita tercinta ini jika cara yang digunakan untuk menjadi pemimpin adalah cara yang tidak fair? Apa mereka tidak berpikir kalau jabatan yang akan mereka duduki merupakan amanah dari seluruh do'a dan harapan rakyat Indonesia? Sebenarnya apa tujuan mereka sebenarnya ingin menjadi wakil rakyat, benar-benar ingin menjadi wakil rakyat atau hanya sekedar ingin mengejar penghasilan dan fasilitas yang akan mereka peroleh nanti?

Intinya, seseorang yang memberikan sesuatu kepada orang lain baik itu uang atau barang, pasti dalam hatinya dia akan mengharapkan itu kembali. Memang bias jika kita mau melihat tujuan orang tersebut ikhlas atau tidak, namun jika ikhlas kenapa hanya pada saat kampanye saja mereka baru mau memberikan sesuatu kepada orang lain? Kenapa tidak dari dulu-dulu saja kalau memang mereka mau menolong orang lain? Setidaknya itu yang ada dipikiran saya saat ini menanggapi fenomena pemilu yang terjadi sekarang. Terserah bagaimana teman-teman mau menanggapi fenomena ini, masing-masing pasti punya jalan pemikiran yang berbeda. Kalau dari saya, Sekali Money Politic Tetap Money Politic.
Dari pada kita berkorban uang yang sangat besar hanya demi suatu jabatan yang belum pasti, lebih baik ikutan "A Mild Live Wanted 2009" saja. Buat para pemusik pemula, hanya cukup mengirimkan CD Demo musik hasil ciptaan sendiri ke A Mild saja, siapa tahu bisa beruntung kayak D'Masiv. Sedangkan bagi para blogger pemula seperti saya, cukup menulis artikel dan daftarin deh di webnya. Gampang kan? Tidak perlu keluar banyak uang, hanya mengandalkan ide dan kreatifitas masing-masing individu saja. Menurut saya cara ini lebih fair dibanding harus menggunakan cara Money Politic. Setuju ngga teman-teman??.

Sumber : Dwi Wahyudi, SE


Read More ...
Bookmark and Share

Send Message

Your Location

Powered by IP Address Locator